Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence

 



Pengertian AI

Kecerdasan buatan adalah kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah atau bisa disebut juga intelegensi artifisial atau hanya disingkat AI, didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah.

Sejarah AI 

Sejarah AI pertama kali ditemukan oleh seorang matematikawan dan filsuf bernama Alan Turing pada tahun 1947. Alan Turing menyatakan bahwa jika manusia mampu menyelesaikan masalah dan membuat keputusan berdasarkan informasi dan tatanan yang tersedia maka mesin juga bisa melakukannya. Dari kerangka logis tersebut, beliau membuat suatu makalah pada tahun 1950 tentang bagaimana membangun mesin cerdas dan cara menguji kecerdasan mereka.  

Cara kerja kecerdasan buatan

Artificial intelligent bekerja sesuai dengan algoritma pemrograman pada sistem komputer yang diberikan dalam proses pembuatannya. Algoritma kerangka berpikir dari artificial intelligent dalam memproses berbagai jenis data. Dilaporkan dari Brookings, algoritma pemrograman kecerdasan buatan memerlukan data yang banyak dan kuat agar komputer dapat membedakan pola yang berguna. Dengan banyaknya data juga algoritma yang kompleks mesin seolah-akan dapat berpikir sendiri, membuat keputusan, belajar, juga beradaptasi.


Beberapa contoh penerapan teknologi AI dalam kehidupan sehari-hari:

1. Virtual Assistant 
2. GPS

3Verifikasi Wajah
4. Chatbot.
5. Algoritma Pencarian Prediktif Google

Potensi-Potensi Mengerikan Artificial Intelligence

Tentu saja, Artifical Intelligence dapat membantu manusia. Akan tetapi, Artificial Intelligence juga memiliki potensi-potensi yang mengerikan. Berikut adalah beberapa potensi mengerikannya :


1. Mereka Akan Menjadi Lebih Pintar dari Manusia

2. Pengangguran massal

3. AI bisa belajar sendiri



Komentar

Postingan populer dari blog ini

soal essay informatika kelas 8 bab 6 (analisis data)

ACARA OMG!!!!